.jpg "mealabs metal detector indonesia")
Menanggapi sekian banyak permintaan dari pelanggan yang meminta jasa kalibrasi test piece metal detector, perlu kami bahas lebih lanjut mengenai kebutuhan ini.
Perlukah test piece metal detector dikalibrasi secara rutin setiap tahun?
Jawabannya adalah tegantung. Tergantung dari bentuk test piece metal detector yang anda miliki. Kenapa bergantung pada bentuk test piece nya? Bukankah semua test piece itu sama bentuknya yaitu bola logam?
Bentuk yang kita bicarakan adalah bentuk casing atau housing dari test piece tersebut. Test piece metal detector dibuat dengan bermacam-macam bentuk casing, hal ini terkait dengan aplikasi penggunaan test piece tersebut atau juga sebagai variasi dari manufakturnya. Karena selera pengguna tidak semuanya sama, maka casing test piece metal detector dibuat beragam bentuk agar pengguna memiliki pilihan.
Macam-macam bentuk casing test piece metal detector, di antaranya:
1. Test Stick / Test Wand
Bentuk ini dibuat seperti stik. Berbentuk balok kecil berukuran biasanya 10 x 1 x 1 cm. Selain bentuknya yang membuat pengguna mudah untuk memegangnya, identitas test piece pun lebih jelas terbaca. Casingnya berbahan akrilik.
2. Test Fob
Bentuk ini dibuat seperti kartu domino. Berbentuk persegi panjang pipih berukuran 4 x 3 x 0,5 cm. Ketebalan akan menyesuaikan diameter bola logamnya. Test Fob sangat digemari oleh pengguna karena bentuknya yang ringkas. Casingnya berbahan akrilik.
3. Test Card / Xray Card
Bentuk ini dibuat seperti ID card. Dibentuk dengan metode laminasi. Sebetulnya jenis ini digunakan untuk xray. Namun beberapa pengguna juga menggunakannya untuk mesin metal detector. Hal tersebut sah-sah saja. Casingnya berbahan plastik laminasi.
4. Test Sample
Test Sample umumnya adalah test piece bawaan dari mesin metal detector yang diproduksi di China. Bentuk ini khas yaitu memadukan casing plastik dengan laminasi.
Kembali ke topik utama, lalu bentuk test piece yang manakah yang dapat dikalibrasi? Jawabannya yaitu Test Sample. Kenapa, karena bola logam dapat dikeluarkan dari casing untuk proses pengukuran diameter di laboratorium. Untuk kemudian dibenamkan kembali dan ditutup oleh lakban.
Sertifikat kalibrasi dari lab KAN hanya akan menyajikan kalibrasi diameter bola logam dalam satuan milimeter.
Kenapa bentuk-bentuk test piece yang lain tidak dapat dikalibrasi? Seperti yang selalu kami jelaskan kepada pelanggan bahwa test piece metal detector yang casingnya akrilik (yang mana bola logamnya tersegel dengan sangat rapi dan tidak dapat dikeluarkan kecuali dengan merusak casingnya) itu sudah terjamin kondisinya dari sejak dibuat sampai kapanpun selama bola logamnya tidak terekspos. Bola logam akan terhindar dari kontaminasi fisika (suhu dan kelembaban) yang menyebabkan logam memuai dan menyusut, serta kontaminasi kimiawi yang menyebabkan kandungan material dari bola logam tersebut berubah.
Biasanya kami selalu meminta foto test piece yang dimiliki oleh pelanggan untuk memastikan bentuknya seperti apa. Setelah teridentifikasi maka kami dapat merekomendasikan apakah test piecenya dapat dikalibrasi atau tidak perlu.
Untuk test piece yang tidak dapat / tidak perlu dikalibrasi, pastikan anda memiliki Certificate of Conformity (Sertifikat Kesesuaian) dari test piece tersebut. Pada CoC tersebut tercantum kondisi fisika (diameter, density, dll) dan kimiawi (unsur-unsur yang terkandung di dalamnya serta presentase kandungannya). CoC ini sudah cukup digunakan apabila auditor menanyakan sertifikat test piece tersebut.
