.jpg "mealabs metal detector indonesia")
Metal Detector Kopi Bubuk
Sebagai negara penghasil kopi terbesar keempat di dunia, tentu banyak perusahaan yang memanfaatkan besarnya pasar permintaan kopi ini baik dari dalam negeri maupun permintaan ekspor. Kualitas kopi hasil perkebunan Indonesia yang sudah diakui dunia membuat permintaannya tidak pernah turun. Produksi kopi Indonesia didistribusikan baik masih dalam bentuk biji maupun yang sudah digiling bubuk. Hal ini biasanya tergantung dari pasar apa yang disasar oleh produsen tersebut.
Kopi diambil dari buah kopi yang sudah masak di tandai dengan warna kulitnya yang berwarna merah jika sudah terlalu masak warna buah kopi akan terlihat merah gelap. Kemudian kopi disortir untuk memisahkan kopi yang berkualitas yang berukuran besar matang sempurna dan tidak berlubang. Kemudian buah kopi dikupas baik oleh mesin untuk skala industri ataupun secara tradisional untuk skala rumahan. Pengupasan bertujuan untuk memisahkan biji kopi dari kulit dan dagingnya yang lengket. Biji kopi yang sudah terpisah dari kulit dan dagingnya kemudian dicuci untuk menghilangkan sisa lendir dari daging buah kopi, dikeringkan untuk mengurangi kadar airnya dengan menjemur di bawah sinar matahari atau dengan mesin pengering, pengupasan kulit tanduk biji kopi dengan cara disanggrai yang mana ini juga berguna untuk lebih mengurangi kadar air serta memberikan aroma khas biji kopi, setelah itu didinginkan dengan suhu normal, kemudian masuk proses penumbukan untuk menjadi bubuk kopi, dan terakhir biji kopi akan dikemas baik menggunakan kemasan plastik, aluminium foil, stand up pouch, dan sebagainya untuk kemudian dipasarkan.
Proses di atas adalah rangkaian proses normal pada produksi kopi bubuk. Namun ada satu hal menurut kami yang seharusnya masuk dalam rangkaian proses standar kopi bubuk yaitu proses penyaringan kontaminan (terutama logam). Proses penyaringan ini pentinga karena rangkaian proses di atas (terutama untuk skala industri) itu sebagian besar menggunakan mesin karena load produksi yang tinggi. Perlu diingat bahwa komponen mesin pasti terbuat dari logam (umumnya besi dan stainless steel). Setiap mesin yang bergerak, berputar dan bertumbukan dengan material lain akan berpotensi aus dan terkikis. Kira-kira kemana perginya kikisan bagian mesin itu? Ya, ikut terbawa dengan produk, dalam hal ini kopi bubuk. Bila kikisan tersebut sangat kecil berukuran mikro atau nano, mungkin tidak akan terlalu berbahaya. Namun bagaimana jika ukurannya sudah satuan milimeter? Tentu itu akan menjadi racun bagi tubuh kita karena jumlah kandungan mineralnya di luar ambang batas yang bisa ditolerir oleh tubuh kita. Oleh karena itu, sangat penting untuk menambahkan proses penyaringan kontaminan logam pada rangkaian proses produksi kopi bubuk. Penyaringan ini dapat menggunakan magnet trap untuk ukuran besi yang sangat halus (pasir/serbuk), serta menggunakan metal detector jenis free fall / gravity fall.
Metal detector jenis free fall lebih cocok digunakan untuk produk yang berbentuk powder karena sensitivitasnya lebih tinggi daripada metal detector jenis konveyor. Free Fall Metal Detector akan otomatis memisahkan kontaminan ke pipa pembuangan dengan menggunakan katup yang biasanya ditenagai pneumatik. Karena proses pemisahan yang dilakukan otomatis, produksi tidak akan terganggu sama sekali. Produk yang lolos penyaringan akan masuk ke pipa produk OK untuk kemudian bisa langsung terhubung ke mesin pengemas. Sementara untuk produk yang terpisah ke pipa NG, tidak serta merta langsung dibuang karena itu bisa disaring kembali sehingga produk NG akan lebih berkurang.
Jika anda sedang membutuhkan Metal Detector Kopi Bubuk, silahkan hubungi Sales Representative kami pada kontak di bawah. Kami akan merekomendasikan alat yang cocok untuk kebutuhan di tempat anda.
CV. MEALABS INDONESIA
Jln. Pondok Kelapa Raya Blok G1 No. 3D, Kel. Pondok Kelapa,
Kec. Duren Sawit, Jakarta Timur, DKI Jakarta 13450
0811-1720-047 (Whatsapp dan Telpon)
021-8694 1748 (Telpon)
sales@mealabs.com
