Home About Us Our Product Articles Contact Us Our Clients Chat Whatsapp

Metal Detector Kentang Beku

Metal Detector Kentang Beku

Metal Detector Kentang Beku


Anda sering makan di restoran cepat saji seperti McDonald's, KFC, Burger King, dan sebagainya? Kalau ya, pasti anda tidak asing dengan French Fries. French Fries memang enak untuk dijadikan teman makan ayam krispi atau sekedar untuk camilan untuk menemani percakapan kita di restoran. Rasanya gurih dan garing, dicocol ke saus sambal jadi lebih nikmat. Frech Fries dibuat dari potongan-potongan kentang yang digoreng dalam minyak goreng panas. 

Kentang goreng populer ke seluruh dunia berkat rumah makan siap saji seperti McDonald's dan Burger King. Di awal tahun 1950-an, Jack Simplot yang memiliki perusahaan bernama J.R. Simplot menciptakan bahan baku french fries berupa potongan-potongan kentang yang sudah dikupas dan dibekukan. Sebelum perusahaan J.R. Simplot memasok bahan baku kentang goreng, kentang perlu dikupas dan dipotong-potong secara manual di semua cabang McDonald's. Kentang beku produksi J.R. Simplot berhasil menyingkat waktu penyiapan makanan dan ikut mendorong ekspansi waralaba McDonald's.

Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS), produksi kentang di Indonesia mencapai 1,36 juta ton pada 2021. Produksi kentang mengalami peningkatan 6,1% dari tahun sebelumnya sebesar 1,28 juta ton. Provinsi Jawa Timur menjadi menyumbang sebesar 23,83% terhadap produksi nasional dengan produksi kentang mencapai 324,34 ribu ton dan luas panen sebesar 15,6 ribu hektare. Jawa Tengah menyumbang sebesar 20,4% dengan hasil produksi kentang mencapai 277,73 ribu ton dan luas panen sebesar 16,39 ribu hektare. Adapun, Jawa Barat menyumbang sebesar 17,67% dengan hasil produksi kentang mencapai 240,48 ribu ton dan luas panen sebesar 10,8 ribu hektare.

Ekspansi McDonald's dan berbagai restoran cepat saji lainnya ke seluruh dunia menciptakan peluang usaha yang semakin besar untuk kebutuhan kentang beku sebagai bahan baku french fries. Mulai dari perusahaan besar, menengah sampai kecil dapat bersaing untuk menjadi pemasok kentang beku ke berbagai restoran cepat saji. Dengan produksi kentang yang cukup besar di pulai Jawa, perusahaan pengolah kentang beku memiliki pasokan kentang yang melimpah dari perkebunan kentang.

French fries melalui proses yang cukup panjang dari perkebunan sampai ke meja makan kita. Mulai dari pemilihan kentang yang berkualitas oleh petani, kemudian kentang dikirim ke tempat pengolahan kentang. Kentang dicuci sampai bersih agar sisa-sisa tanah dan kotoran yang masih menempel tidak ikut terproses dan mengkontaminasi. Kemudian kentang akan melewati mesin bertekanan tinggi untuk mengupas kulit kentang sampai bersih. Setelah itu kentang akan masuk ke mesin pemotong dengan pisau-pisau yang sangat tajam. Selanjutnya kentang yang sudah terpotong-potong akan direndam di air yang sangat panas dengan diberi larutan dekstrosa untuk mencegah kentang menjadi putih. Kemudian kentang dikeringkan sebelum digoreng dengan minyak panas bersuhu 200 derajat. Setelah digoreng, suhu kentang akan diturunkan dan dibekukan pada suhu -12 derajat. Kemudian kentang akan dikemas dengan kemasan plastik dan siap didistribusikan ke pelanggan.

Dari proses panjang di atas, ada satu proses yang harusnya tidak boleh terlewatkan yaitu proses pencegahan kontaminasi logam. Proses panjang dengan mesin-mesin yang berbahan logam tentu akan menimbulkan kekhawatiran apabila ada serpihan logam yang tercampur dengan kentang tersebut. Apabila ukurannya terlalu besar bisa berbahaya dan menjadi racun bila termakan. Maka dari itu, untuk memenuhi standar keamanan pangan HACCP/GMP, kentang yang sudah dibekukan tersebut harus dilewatkan metal detector untuk mencegah kontaminasi logam ikut terbawa ke meja makan.

Jika anda sedang membutuhkan Metal Detector Kentang Beku, silahkan hubungi Sales Representative kami pada kontak di bawah. Kami akan merekomendasikan alat yang cocok untuk kebutuhan di tempat anda.

CV. MEALABS INDONESIA
Jln. Pondok Kelapa Raya Blok G1 No. 3D, Kel. Pondok Kelapa,
Kec. Duren Sawit, Jakarta Timur, DKI Jakarta 13450
0811-1720-047 (Whatsapp dan Telpon)
021-8694 1748 (Telpon)
sales@mealabs.com

signature
Back to top
banner